UMK Kota Cimahi 2024 Naik sebesar 3.24%

UMK Kota Cimahi 2024, 30 November 2023 – Kota Cimahi telah mengumumkan Upah Minimum Kota (UMK) untuk tahun 2024 yang ditetapkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur

setiawan

UMK KOTA Cimahi 2024
sah umk cimahi 2024

UMK Kota Cimahi 2024, 30 November 2023 – Kota Cimahi telah mengumumkan Upah Minimum Kota (UMK) untuk tahun 2024 yang ditetapkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, mengikuti ketentuan dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 51 Tahun 2023. Penetapan UMK ini mencerminkan upaya pemerintah dalam menyesuaikan standar upah dengan kondisi ekonomi terkini.

Rincian UMK Kota Cimahi 2024

UMK Kota Cimahi untuk tahun 2024 ditetapkan dengan kenaikan sebesar 3.24%, dari Rp3.514.093,25 pada tahun 2023 menjadi Rp3.627.880,00 pada tahun 2024. Kenaikan ini sebesar Rp113.786,75, ditetapkan berdasarkan nilai Alfa 0,15 sesuai dengan ketentuan PP 51 Tahun 2023.

Kenaikan Kota Lainya di Jawa Barat

Berikut adalah sunan umk di Kabupaten dan Kota UMK 2024 Jawa Barat:

NOKAB/KOTAUMK 2023UMK 3034KENAIKAN%ALFA
1UMK KOTA BEKASI Rp  5.158.248,20 Rp   5.343.430,00 Rp  185.181,803.59%0,25
2UMK KOTA DEPOK Rp  4.694.493,70 Rp   4.878.612,00 Rp  184.118,303.92%0,3
3UMK KOTA BOGOR Rp  4.639.429,39 Rp   4.813.988,00 Rp  174.558,613.76%0,25
4UMK KOTA BANDUNG Rp  4.048.462,69 Rp   4.209.309,00 Rp  160.846,313.97%0,3
5UMK KOTA CIMAHI Rp  3.514.093,25 Rp   3.627.880,00 Rp  113.786,753.24%0,15
6UMK KOTA TASIKMALAYA Rp  2.533.341,02 Rp   2.630.951,00 Rp    97.609,983.85%0,3
7UMK KABUPATEN CIREBON Rp  2.430.780,83 Rp   2.517.730,00 Rp    86.949,173.58%0,3
8UMK KOTA SUKABUMI Rp  2.747.774,86 Rp   2.834.399,00 Rp    86.624,143.15%0,15
9UMK KABUPATEN INDRAMAYU Rp  2.541.996,72 Rp   2.623.697,00 Rp    81.700,283.21%0,3
10UMK KABUPATEN BEKASI Rp  5.137.575,44 Rp   5.219.263,00 Rp    81.687,561.59%0,25
11UMK KABUPATEN KARAWANG Rp  5.176.179,07 Rp   5.257.834,00 Rp    81.654,931.58%0,3
12UMK KABUPATEN MAJALENGKA Rp  2.180.602,90 Rp   2.257.871,00 Rp    77.268,103.54%0,18
13UMK KOTA CIREBON Rp  2.456.516,60 Rp   2.533.038,00 Rp    76.521,403.12%0,15
14UMK KOTA BANJAR Rp  1.998.119,05 Rp   2.070.192,00 Rp    72.072,953.61%0,3
15UMK KABUPATEN GARUT Rp  2.117.318,31 Rp   2.186.437,00 Rp    69.118,693.26%0,18
16UMK KABUPATEN CIAMIS Rp  2.021.657,42 Rp   2.089.464,00 Rp    67.806,583.35%0,2
17UMK KABUPATEN PANGANDARAN Rp  2.018.389,00 Rp   2.086.126,00 Rp    67.737,003.36%0,2
18UMK KABUPATEN KUNINGAN Rp  2.010.734,30 Rp   2.074.666,00 Rp    63.931,703.18%0,15
19UMK KABUPATEN BOGOR Rp  4.520.212,25 Rp   4.579.541,00 Rp    59.328,751.31%0,25
20UMK KABUPATEN BANDUNG Rp  3.492.465,99 Rp   3.527.967,00 Rp    35.501,011.02%0,19
21UMK KABUPATEN TASIKMALAYA Rp  2.499.954,13 Rp   2.535.204,00 Rp    35.249,871.41%0,3
22UMK KABUPATEN PURWAKARTA Rp  4.464.675,02 Rp   4.499.768,00 Rp    35.072,980.79%0,15
23UMK KABUPATEN SUMEDANG Rp  3.471.134,10 Rp   3.504.308,00 Rp    33.173,900.96%0,19
24UMK KABUPATEN SUKABUMI Rp  3.351.883,19 Rp   3.384.491,00 Rp    32.607,800.97%0,19
25UMK KABUPATEN BANDUNG BARAT Rp  3.480.795,40 Rp   3.508.677,00 Rp    27.881,600.80%0,15
26 UMK KABUPATEN CIANJUR Rp  2.893.229,10 Rp   2.915.102,00 Rp    21.872,900.76%0,15
27UMK KABUPATEN SUBANG Rp  3.273.810,60 Rp   3.294.485,00 Rp    20.674,400.63%0,15

 

Penerapan PP 51 Tahun 2023 oleh Pj Gubernur Jawa Barat dalam penetapan UMK Kota Cimahi menunjukkan upaya pemerintah untuk mengikuti kebijakan nasional. PP ini memberikan kerangka bagi pemerintah daerah dalam menentukan upah minimum, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti pertumbuhan ekonomi dan tingkat inflasi.

Tanggapan Serikat Buruh

Penetapan UMK ini telah mendapat tanggapan dari serikat buruh di Cimahi. Beberapa menyatakan bahwa kenaikan UMK masih belum memadai untuk mengimbangi peningkatan biaya hidup. Mereka menekankan perlunya kenaikan UMK yang lebih signifikan untuk memastikan kesejahteraan buruh.

Kenaikan UMK diharapkan dapat memberikan dampak positif pada ekonomi lokal Cimahi. Upah yang lebih tinggi diharapkan meningkatkan daya beli buruh, yang pada gilirannya dapat membantu pertumbuhan ekonomi lokal. Di sisi lain, pengusaha mungkin perlu menyesuaikan operasi mereka untuk mematuhi kenaikan upah ini.

Implikasi bagi Buruh Kota Cimahi

Penetapan UMK 2024 memiliki implikasi penting bagi buruh di Kota Cimahi. Kenaikan upah diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar dan meningkatkan kualitas hidup buruh. Namun, masih ada kekhawatiran bahwa kenaikan tersebut mungkin tidak sepenuhnya mencukupi kebutuhan buruh di tengah kondisi ekonomi saat ini.

Penetapan UMK Kota Cimahi untuk tahun 2024 menunjukkan upaya pemerintah dalam menanggapi kebutuhan buruh di tengah tantangan ekonomi. Kenaikan upah ini mencerminkan komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan buruh, namun masih memerlukan dialog yang berkelanjutan antara pemerintah, pengusaha, dan serikat buruh untuk memastikan bahwa upah minimum dapat secara efektif memenuhi kebutuhan hidup buruh di Kota Cimahi. Dialog ini penting untuk menciptakan keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan buruh di masa mendatang.

Related Post

Leave a Comment